File:Lambang Batalyon Arhanud 3 Yudha Bhuana Yakca.png

Bahasa Indonesia: Arti Logo Yonarhanud 3/YBY :

1. Bentuk Lingkaran diartikan pertahanan udara kesegala arah yang tangguh. 2. Lilitan Tali Berjumlah 45 diartikan pengamanan terhadap jalannya revolusi 17-8-1945. 3. Kalelawar / Kalong diartikan penguasaan terhadap angkasa dengan waspada serta siap siaga menghadapi segala kemungkinan dan mempunyai indera keenam, dimana dalam cuaca gelap dapat mengetahui suatu sasaran atau benda, sama halnya dengan radar Super Fledermause yaitu nama alat kendali tembak meriam 40 mm L-70, merupakan senjata pokok Yonarhanudri-3 yang dapat menangkap sasaran walaupun dalam cuaca gelap, sehingga sasaran dapat diserang dan dihancurkan sebelum sasaran tiba di daerah yang dipertahankan tepat pada waktunya. 4. Lilitan tali busur berjumlah 23 dan tulang-tulang pada sayap Kelelawar berjumlah 6 diartikan tanggal dan bulan kelahiran Yonarhanudri-3. 5. Lilitan tali pada busur panah berjumlah 7 diartikan sebagai ” Sapta Marga” yang menjadi pedoman prajurit Yonarhanudri-3. 6. Enam anak panah yang terpencar ke udara diartikan Yonarhanudri-3 dilahirkan dan bernaung dibawah kodam VI / Siliwangi (Sekarang Kodam III / Siliwangi). 7. Dua bintang segi lima yang mengapit Motto ”YUDHA BHUANA YAKCA” diartikan sebagai Resimen Arhanud-2 sebagai induk kesatuan (yang telah dibekukan tahun 1977). 8. Bintang segi lima diartikan Pancasila sebagai falsafah hidup dan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. 9. Seloka ” YUDHA BHUANA YAKSA ” diartikan : a. YUDHA = Perang. b. BHUANA = Bumi angkasa. c. YAKSA = Keunggulan / kemegahan.

Arti bebasnya adalah keunggulan dan kemegahan dalam perang dan sebagai kekuatan yang ampuh dalam pertahanan udara khususnya.