File:Taman Nasional Kelimutu, Ende,Nusa Tenggara Timur.jpg

From Wikimedia Commons, the free media repository
Jump to navigation Jump to search

Original file(4,608 × 3,456 pixels, file size: 4.55 MB, MIME type: image/jpeg)

Captions

Captions

Add a one-line explanation of what this file represents

Summary

[edit]
Description
Bahasa Indonesia: Taman Nasional Ini Terdapat Arboretum atau Hutan Kecil Seluas 4,5 Ha, Didalamnya Terdapat Beberapa Hewan Endemik Kelimutu diantaranya uta onga (Begonia kelimutuensis), turuwara (Rhododendron renschianum), dan arngoni (Vaccinium varingiaefolium) .Terdapat Sekitar 78 Jenis Pohon Yang DiKelompokan Dalam 36 Jenis Suku.

Taman nasional ini memiliki berbagai jenis ekosistem. Ekosistem yang ada di antaranya, savana dan hutan tanaman empupu (Eucalyotus urophylla) seluas 90 ha. Jenis-jenis tumbuhan yang umum terdapat di kawasan ini misalnya :

Ajang Kode (Toona) Kawah (Anthocephalus cadamba) Kempo (Palaquium) Kesi (Canarium) Kodal (Diospyros ferrea) Sita (Alstonia scholaris) Kesambi (Schleichera oleosa) Cemara (Casuarina junghuhnia) Edelweis

Jenis satwa yang dapat dijumpai di kawasan ini antara lain:

Kijang (Muntiacus muntjak) Rusa (Cervus timorensis) Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) Kuskus (Phalanger) Babi Hutan (Sus) Berbagai jenis burung Kakatua Jambul Kuning (Cacatua sulphurea) Ayam Hutan Hijau (Gallus varius)

Di Taman Nasional Kelimutu Juga Terdapat Danau Kelimutu yang terdiri atas tiga buah danau yang dikenal dengan nama Danau Tiga Warna. Air dari danau ini selalu berubah setiap tahun, dari merah menjadi hijau tua lalu merah hati, hijau tua menjadi hijau muda, dan dari cokelat kehitaman menjadi biru langit. Danau Kelimutu sendiri merupakan salah satu dari 9 keajaiban dunia. Masing-masing danau memiliki keunikan berikut:

-Danau Tiwu Ata Pulo, danau ini pada awal pengamatan pada tahun 1983 berwarna merah, lalu hijau tua dan merah hati, kemudian menjadi hijau tua, dan terakhir biru muda pada tahun 1990 -Danau Tiwu Ata Mbupu awalnya berwarna cokelat kehitaman kemudian berubah menjadi cokelat susu -Danau Tiwu Ata Nuwa Muri Koofai awalnya memiliki warna biru langit kemudian berubah menjadi warna putih susu

Dalam Gambar Ini saya mengangkat juga budaya setempat,yakni dengan mdnggunakan kain tenunan Tradisional bermotif Ende Lio,yang dikerjakan secara manual oleh Para Pengrajin/Penenun Ende
Date
Source Own work
Author Castio.ludji

Licensing

[edit]
I, the copyright holder of this work, hereby publish it under the following license:
w:en:Creative Commons
attribution share alike
This file is licensed under the Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International license.
You are free:
  • to share – to copy, distribute and transmit the work
  • to remix – to adapt the work
Under the following conditions:
  • attribution – You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
  • share alike – If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same or compatible license as the original.


File history

Click on a date/time to view the file as it appeared at that time.

Date/TimeThumbnailDimensionsUserComment
current15:19, 3 May 2019Thumbnail for version as of 15:19, 3 May 20194,608 × 3,456 (4.55 MB)Castio.ludji (talk | contribs)User created page with UploadWizard

There are no pages that use this file.

Metadata